Dikutip dari laman disdukcapil.penajamkab.go.id, KK adalah kartu identitas keluarga yang membuat data susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga. KK atau kartu keluarga wajib setiap keluarga miliki. Untuk mengetahui KK milik kamu telah tercatat resmi di Dukcapil, bisa cek KK online tanpa antre lagi.
Menjadi salah satu elemen penting bagi setiap penduduk yang berkeluarga, maka kamu harus memastikan KK telah terdaftar dan tidak orang lain salahgunakan. Seperti yang kami kutip dari laman dukcapil.kemendagri.go.id, terungkap berbagai persoalan seperti ketidak sesuaikan NIK dengan nomor KK, NIK tidak ditemukan atau dipakai orang lain, atau NIK ganda.
Di dalam kolom KK memuat beberapa keterangan yaitu nama lengkap mulai dari kepala keluarga dan anggota keluarga, NIK, jenis kelamin, tempat lahir, tanggal lahir, alamat, agama, pendidikan, pekerjaan, Status Perkawinan, status hubungan dalam keluarga, dokumen imigrasi, kewarganegaraan, dan orang tua.
Inilah Cara Cek KK Online 2024, Praktis Tanpa Antre
Cara cek KK online bisa kamu lakukan beberapa cara melalui hotline Dukcapil, email, media sosial dukcapil, situs dan WhatsApp. Berikut penjelasannya:
1. Cek KK Online via Hotline
Langkah pertama via Hotline. Hotline Dukcapil tidak hanya melayani keluhan tetapi juga cek KK terdaftar atau tidak :
- Hubungi hotline Dukcapil di nomor 1500537.
- Setelah terhubung, sebutkan NIK, nomor telepon, dan beberapa data diri untuk melakukan verifikasi.
- Sampaikan maksud kamu ingin mengecek status KK terdaftar atau tidak.
- Tunggu beberapa saat sampai petugas Hotline selesai melakukan pengecekan.
2. Cek KK via Email
Selanjutnya, kamu juga dapat mengecek KK melalui email Dukcapil.
- Tuliskan pada subject email, kamu ingin cek status KK.
- Pada body email tulis format yang berisi nama lengkap, NIK, nomor KK, nomor telepon, alamat email, dan tujuan mengirim email yaitu cek status KK.
- Kirim email melalui [email protected].
- Kamu akan mendapatkan respon dari Dukcapil 1×24 jam.
3. Cek KK via Media Sosial
Media sosial Dukcapil seperti Facebook, Instagram, dan Twitter juga dapat kamu manfaatkan untuk mengetahui terdaftar atau tidaknya KK.
- Kirim pesan DM (direct message) melalui Facebook : Ditjen Dukcapil, Twitter : @ccdukcapil, atau Instagram : @dukcapilkemendagri
- Ketik format seperti sebelumnya yang berisi nama lengkap, nomor KK, nomor telepon, alamat email, dan tujuan.
- Tunggulah sampai pesan direspon oleh petugas Dukcapil.
4. Cek KK via Laman dukcapil.kemengagri.go.id
Laman https://dukcapil.kemendagri.go.id/ merupakan situs resmi Dukcapil. Pada halaman ini kamu dapat mengecek aktif atau tidaknya KK tersebut.
- Buka laman https://dukcapil.kemendagri.go.id/ .
- Masukkan nomor induk kependudukan.
- Secara otomatis status NIK akan muncul
5. Cek KK via WhatsApp
Cek KK online juga bisa melalui WhatsApp. Dikutip dari laman dukcapil.kemendagri.go.id, ada 10 nomor WhatsApp yang bisa kamu gunakan sebagai layanan publik 081119024156, 081119024157, 081119024158, 081119024159, 081119024160, 081119024161, 081119024162, 081119024163, 081119024162, dan 081119024165.
- Ketik format yang berisi NIK, nama lengkap, nomor kartu keluarga, nomor telepon, alamat email, dan tujuan atau permasalahan.
- Tunggu hingga mendapatkan respon dari petugas Dukcapil.
Ke lima cara di atas dapat kamu gunakan apabila nomor KK tidak terdaftar dan membuat laporan permasalahan yang mungkin kamu alami seputar data pribadi termasuk KK.
Tips Melindungi Data KK Agar Tidak Disalahgunakan
Penyalahgunaan dapat terjadi pada siapapun, apalagi masyarakat yang kurang peduli pada privasi data pribadi. Padahal, data pribadi sangat penting seperti untuk pembuatan KTP, mendaftar sekolah, pernikahan atau pengajuan pinjaman. Oleh sebab itu, penting melindungi data pribadi agar tidak menjadi sasaran pihak yang tidak bertanggung jawab.
Berikut ini tips melindungi data agar aman :
1. Merobek Fotocopy KTP Sebelum Membuangnya
Biasanya, ada beberapa waktu harus melakukan fotocopy KTP hingga tidak jarang tersisa. Sebelum membuangnya karena tidak dibutuhkan lagi, robeklah dahulu fisik fotocopy KTP tersebut. Tujuannya, supaya tidak ada orang yang mengetahui identitas kamu karena kondisi dari fotocopy KTP yang masih utuh dan terbaca.
2. Jangan Bagikan Kode OTP Kepada Siapapun
Cara melindungi data diri selanjutnya yaitu jangan bagikan kode OTP kepada siapapun. OTP atau one time password merupakan metode pengamanan data dan hanya boleh digunakan oleh pemilik asli yang sedang bertransaksi. Jadi, jangan berikan kombinasi nomor tersebut kepada siapapun yang memintanya.
3. Jangan Asal Klik Link
Selanjutnya, jika menemukan link atau tautan yang mencurigakan yang dikirim melalui email, WhatsApp, atau media sosial kamu, kami sarankan jangan asal klik dan membukanya. Tujuannya untuk menghindari penyadapan, atau penipuan online.
4. Mengaktifkan Alert Transaksi
Jika bank yang kamu gunakan memiliki fitur pemberitahuan transaksi, kami sarankan menggunakannya. Cara ini dapat melindungi data pribadi dan dapat mendeteksi kegiatan yang tidak wajar di rekening.
5. Jangan Mudah Umbar Data Pribadi
Jika diminta memberikan data pribadi seperti nama lengkap, nomor KTP, nomor paspor, SIM, nomor rekening, hingga nama ibu, jangan memberikannya secara cuma-cuma. Biasanya, metode pemberian data seperti ini masih terjadi melalui telepon yang mengatasnamakan suatu instansi atau perorangan. Kami sarankan jangan sembarangan mengumbar data pribadi tersebut.
6. Cek Email di Situs havebeenpwned.com
Dikutip dari laman id.wikipedia.org, havebeenpwneed adalah situs web yang memungkinkan pengguna internet memeriksa data pribadi mereka apakah telah terjadi kebocoran data. Situs ini dapat menjabarkan data apa saja yang sempat bocor. Bahkan terekam juga jejak situs atau platform yang telah membocorkan data pribadi penggunanya.
Demikian ulasan mengenai cek KK online 2024 dengan cara yang lebih praktis tanpa antre.